Sekadau,batasborneo.com
Wakil bupati Sekadau Subandrio SH.MH pada Rabu (21/9) 2022 membuka rapat koordinasi registrasi sosial ekonomi (Regsosek) tahun 2022 yang berlangsung di aula lantai II kantor bupati Sekadau.
Rakor tersebut di ikuti para kepala SKPD, Camat se-kabupaten Sekadau, kepala desa dan petugas pendataan sosial ekonomi tahun 2022.
Dalam samtutan wabup Subandrio SH.,MH mengatakan upaya, sistem penyempurnaan data bersifat adaptif, tepat sasaran dan berbasis data kepada target penerima manfaat untuk menghapus kemiskinan yang ekstrim.
Resosek kata wabup adalah sistem dan basis data seluruh penduduk yang terdiri dari profil,
kondisi sosial ekonomi, dan tingkat kesejahteraan yang terhubung dengan basis data di tingkat desa.
Resosek merupakan upaya pemerintah untuk mewujudkan satu data untuk menuju kesehteraan sosial di Indonesia.
Dengan data tunggal.
"Sambung wakil bupati subandrio pemerintah dapat melaksanakan program secara terintegrasi.
Yaitu kunci suksesnya Regsosek adalah kesadaran dan keterlibatan semua pihak serta elemen masyarkat.
Ia juga berharap, melalui rakor ini semua camat dan kades serta semua pihak yang hadir bisa mendukung dan mengawal proses regsosek sehingga dapat menghasilkan data yang akurat.
Di kabupaten Sekadau kata wabup, basis satu data dapat dijadikan acuan untuk pengambilan kebijakan strategis guna mendorong visi misi serta program unggulan yaitu IP3K pungkas wabup.
Sebagai imformasi, petugas BPS akan melakukan pendataan sossial ekonomi dengan pengumpulan data mulai 15 Oktober sampai 14 November 2022.
Metode pemgumpulan dilakukan secara menyeluruh dari rumah ke rumah (Dor to dor) dengan melibatkan 325 petugas dengan 15 orang instruktur dan mahasiswa dengan melibatkan perangkat desa setempat.(s)