27/05/2023
Sekadau,Batasborneo.com Bupati Aron SH Panen raya padi umur genjah (pendek), di Area Hamparan Kelompok Tani Bendung Permai, Desa Semabi, Kecamatan Sekadau Hilir pada hari Kamis, 25 Mei 2023.
Kata Bupati Aron Panen Padi jenis Cakrabuana agritan super genjah (pendek) ini merupakan sumber pokok pangan kita, Sehinga kedepan nya nanti agar terpenuhi kebutuhan pangan lokal, karena, dari semabi ini kita sudah mampu menyuplai kebutuhan pokok khusus di Sekadau, mari kita tingkat kan bersama" agar kebutuhan terpenuhi, harap nya agar kita bisa menyuplai ke luar daerah,
Panen padi kurang dari 75 hari, kurang lebih 2,5 bulan masa semai hingga panen. Artinya lebih cepat daripada padi jenis lainnya yang bisa mencapai 105-110 hari. Yang mana Desa Semabi terdapat 4 dusun, penduduknya berjumlah 1.776 jiwa dengan luas wilayah 6.628 meter persegi. Mampu memberi sumber kebutuhan pokok,, bagi kita, semoga kedepan nya dengan Penati moderen ini desa kita lebih maju dan meningkat hasil nya,
Di Desa Semabi ini tentu nya ada 17 Kelompok Tani Bendung Permai, itu belum termasuk yang dusun-dusun. Dalam rangka mengembangkan usaha pertanian, masyarakat yang ada disini mengajukan alat pertanian seperti hand traktor.
Kata Bupati Aron, S.H. panen padi umur genjah (pendek), ini merupakan kegiatan yang berkaitan disektor pertanian. Yang mana telah menjadi fokus dan prioritas pemerintah daerah kabupaten Sekadau, karena memang tercantum dalam program unggulan IP3K.
"Untuk hand traktor dan pupuk akan dibantu kedepannya, pemerintah daerah tinggal menunggu proposal dari ketua kelompok tani. Terima kasih kepada dinas KP3 dan Forkopimda Kabupaten Sekadau yang telah mendukung program yang dilaksanakan ditempat ini", ungkapnya.
Pemerintah daerah akan ambil solusi terkait usulan bapak/ibu warga Semabi, pada tahun ini perencanaan jalan seberang Kapuas-Semabi. Prinsipnya itu prioritas, hanya kendala soal anggaran yang saat ini terbatas ujar Aron
"Target kedepan termasuk di bidang lain seperti tahun ini Pemkab Kabupaten Sekadau memprogramkan sebanyak 63.000 batang bibit sawit untuk kelompok tani yang mengajukan proposal kepada pemerintah daerah",