X News Politik Kriminal Pemerintah Seremonial Olahraga Opini Berita Covid-19 Nasional

KPU calon Bupati

KPU calon Bupati

Dprd

Dprd

Pemda

Pemda

KPU Part I

KPU Part I

KPU Part II

KPU Part II

Iklan KPU

Iklan KPU

Pemda gawai

Pemda gawai

Jembatan di Simpang Tiga Putus, Ketua DPRD OKI: Akan Kami Bahas Dalam Rapat Anggaran





Ogan Komiring Ilir, Barasborneo.com Terkait ambruknya jembatan besi penghubung di Desa Simpang Tiga Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) pada Rabu (20/3/2024) kemarin, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) OKI Abdiyanto angkat bicara.

Abdiyanto mengatakan, dirinya akan menyampaikan langsung laporan terkait jembatan besi yang ambruk di Desa Simpang Tiga pada saat rapat anggaran mendatang.

“Bisa saja nanti akan kita sampaikan pada pihak eksekutif saat rapat anggaran untuk mempertegas langkah-langkah yang konkrit membangun kembali jembatan tersebut,” kata Abdiyanto kepada awak media, Kamis (21/3/2024).

Dirinya menjelaskan, jembatan besi yang ada di Desa Simpang Tiga itu ialah akses penghubung antar Kecamatan Tulung Selapan dan Kecamatan Cengal. Sebelumnya jembatan tersebut bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.

“Sebelumnya ada akses jalan penghubung antar kecamatan yang bisa dilalui oleh kendaraan roda empat, akan tetapi tidak adanya peningkatan jalan selama 10 tahun ini membuat akses jalan tersebut terputus box-boxnya pecah, sehingga tidak bisa lagi dilalui oleh kendaraan roda empat, hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua saja,” jelas Yanto, sapaan akrab Abdiyanto.

Yanto berkomitmen, dirinya bersama anggota DPRD OKI lainnya yang berasal dari dapil Tulung Selapan dan Cengal akan mengupayakan agar akses jalan dan jembatan penghubung antar kecamatan ini akan ditingkatkan lagi kedepannya.

“Komitmen kita, Tulung Selapan dan Cengal, kita akan bahas untuk meningkatkan jalannya dan membangun kembali jembatan penghubung antar kecamatan. Itu sudah ada akses jalan sebelumnya, berhubung tidak ada peningkatan jadi terputus. Jika musim hujan tidak bisa dilalui karena karam, jika musim kemarau hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua saja,” imbuhnya.

Yanto menambahkan, jika seandainya kedepan jembatan sudah dibangun kembali dan akses jalan ditingkatkan, maka itu akan memudahkan masyarakat di pantai timur terhubung secara langsung tanpa harus memutar balik dari Tulung Selapan melalui Kayuagung, hanya untuk menuju ke Kecamatan Cengal dan Sungai Menang.

“Artinya, akses masyarakat lebih dimudahkan apabila kedepan jalan akan ditingkatkan lagi. Hanya 17 kilometer dari Desa Simpang Tiga Tulung Selapan menuju Desa Talang Rimba Cengal,” tambahnya.

Dari berita sebelumnya, Pj. Bupati OKI Ir. Asmar Wijaya M.Si mengungkapkan, dirinya mendapat laporan terkait ambruknya jembatan di Desa Simpang Tiga.

“Jembatan itu sudah berusia 20 tahun, jadi memang konstruksinya sudah rapuh. Tapi, dengan ambruknya jembatan tersebut ada jalan alternatif lain bagi warga untuk melintas. Ini sudah saya sampaikan ke PUPR,” bebernya.

Asmar menambahkan, konstruksi bangunannya dari besi, sementara kalau perbaikan tidak bisa dimungkinkan.

“Kami sudah meminta camat untuk segera menyingkirkan bangunan yang ambruk, sehingga tidak mengganggu aktivitas transportasi di perairan,” pungkas dia.(D)



Editor : Venan
LihatTutupKomentar